Kebijakan Bank Sentral

Para ahli menunjuk pada berbagai siklus pelonggaran moneter oleh regulator global sebagai faktor pendorong utama di balik lonjakan Bitcoin. Biasanya, pelonggaran bank sentral menyebabkan penguatan nilai aset berisiko seperti cryptocurrency. Misalnya, penurunan signifikan suku bunga oleh Federal Reserve AS pada September 2024 memicu kenaikan harga Bitcoin. Menurut para analis, tren pelonggaran moneter global yang lebih luas seharusnya memperkuat tren pertumbuhan ini. Prediksi awal menunjukkan bahwa berlanjutnya pelonggaran moneter kemungkinan akan berkontribusi pada potensi kenaikan Bitcoin.

Ketidakpastian Regulasi

Pendekatan regulasi yang ketat dapat menjadi tantangan signifikan bagi sebagian besar cryptocurrency, termasuk Bitcoin. Menurut Matt Hougan, kepala investasi di Bitwise Asset Management, skenario terburuk untuk BTC adalah terus tidak pastinya regulasi dan legislasi. Pemilu presiden AS dapat menambah ketidakpastian. Para investor hanya bisa berspekulasi atas apa yang mungkin dilakukan pemerintahan Trump, katanya, seraya menambahkan bahwa janji tidak selalu ditepati, dan hasilnya bisa mengecewakan. Meskipun demikian, ia percaya bahwa cryptocurrency pertama ini relatif aman di mata regulator setelah ETF spot Bitcoin disetujui.

Pemilu Presiden AS

Pemilu presiden AS menarik perhatian besar para investor crypto dan tradisional. Pasar dengan cermat mengamati persaingan antara Donald Trump dan Kamala Harris. Keduanya dianggap ramah terhadap crypto, tetapi sikap Trump lebih jelas dibandingkan Harris. Partai Republik ini secara terbuka mendukung pasar aset digital, berpartisipasi dalam acara crypto, dan meluncurkan NFT miliknya. Hal ini membuat banyak pelaku pasar percaya bahwa Trump bisa mendukung kenaikan di pasar cryptocurrency. Akibatnya, Bitcoin mengalami kenaikan signifikan ketika jajak pendapat awal menunjukkan peluang kemenangan Trump meningkat. Jeff Kendrick, analis di Standard Chartered, memprediksi bahwa kemenangan Trump dapat mendorong harga Bitcoin hingga $125.000 pada akhir 2024. Jika Harris menang, Bitcoin masih diperkirakan naik. Prediksi awal menunjukkan bahwa kemenangan Trump akan menjadi katalisator bagi pertumbuhan pasar mata uang digital. Dalam jangka panjang, Bitcoin diproyeksikan akan berkembang terlepas dari hasil pemilu, meskipun masa depannya tetap penuh ketidakpastian setelah peristiwa penting ini.

Masa Depan ETF Spot Bitcoin

Para ahli percaya bahwa ETF spot kemungkinan akan mendapatkan momentum dalam waktu dekat, yang merupakan kabar baik bagi Bitcoin. Perlu diingat bahwa pada awal 2024, ETF spot Bitcoin mengalami kenaikan yang signifikan. Selain itu, mereka diperkirakan akan terus berdampak positif pada cryptocurrency terkemuka ini. Tren ini bisa berlanjut hingga 2025. Menurut para analis, popularitas ETF Bitcoin yang semakin meningkat, didukung oleh perusahaan seperti BlackRock, bisa membantu Bitcoin mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di dunia crypto.